Cara paling umum untuk mengukur kualitas udara, jika menyangkut partikulat PM ₁₀ dan PM _2.5 , adalah dengan menggunakan apa yang disebut Beta Attenuation Monitors , alias BAM (lihat gambar di sebelah kanan). Itu adalah peralatan profesional, dan juga satu-satunya peralatan resmi yang digunakan untuk pemantauan Kualitas Udara di Tiongkok, AS, dan sebagian besar dunia. Pabrikan paling terkenal adalah perusahaan yang berbasis di AS bernama Met-One .

Prinsip kerja BAM cukup sederhana: Mengukur penurunan jumlah partikel beta (elektron) yang ditransmisikan melalui lapisan tipis materi partikulat (PM). Semakin tebal lapisan PM, semakin rendah jumlah partikel beta yang dapat melewatinya.

Satu-satunya masalah dengan peralatan BAM semacam ini adalah biayanya yang diperkirakan mencapai 120K CNY (15K EUR). Di Tiongkok saja, terdapat sekitar 500 stasiun (sekitar 10 stasiun untuk setiap kota), namun hal ini belum cukup karena masih banyak kota yang tidak memiliki angka PM _2.5 . Di Thailand, terdapat 21 stasiun otomatis (yaitu dengan pembacaan setiap jam), namun tidak satupun dari stasiun tersebut menyediakan data PM _2.5 . Dan di Vietnam, hanya ada 3 stasiun untuk seluruh negara.

Jadi, sambil menunggu seluruh pemerintah di dunia berinvestasi pada Monitor Atenuasi Beta yang baru, adakah yang bisa dilakukan? Maka jawabannya adalah ya ! Sebenarnya ada peralatan yang relatif terjangkau yang dapat digunakan untuk mengukur Kualitas Udara berbasis PM ₁₀ dan PM _2.5 . Yang paling terkenal adalah penghitung Partikel Udara Dylos:

Jika Anda ingin mengetahui cara kerja penghitung Partikel Udara Dylos, silakan lihat karya rekayasa balik luar biasa dari Matthias dari woodgears.ca , atau cukup dari situs web Dylos ( www.dylosproducts.com/ ). Anda juga dapat merujuk ke makalah penelitian Instrumen berbiaya rendah untuk analisis partikulat lingkungan berdasarkan hamburan optik untuk memahami teori di balik pengukuran.

Catatan: artikel ini ditulis pada tahun 2013. Meskipun monitor Dylos masih merupakan produk yang bagus, saat ini terdapat produk monitor yang jauh lebih baik dan terjangkau, jadi kami tidak menyarankan untuk membeli produk Dylos lagi.

Misalnya, Anda dapat memeriksa rangkaian produk stasiun pemantauan kualitas udara GAIA dari ES Labs.

Untuk membuktikan bahwa peralatan Dylos dapat digunakan sebagai solusi sementara untuk mengukur Kualitas Udara, kami melakukan percobaan kecil di laboratorium kami, berdasarkan Dylos DC 1100 Pro, dengan antarmuka PC . Dylos PC 1000 pro relatif murah, dan dapat dibeli dari Amazon seharga $319.

Harap dicatat bahwa Anda harus mendapatkan yang pro, dengan versi antarmuka PC . Pro diperlukan untuk dapat mengukur partikel sekecil PM _2.5 , karena versi non-pro hanya dapat mendeteksi partikel PM10 atau lebih besar. Versi antarmuka PC wajib karena menyediakan antarmuka Serial, diperlukan untuk mengekstraksi data secara otomatis dari monitor dylos ke PC.

Jika Anda membeli perlengkapan dari China, dari taobao atau jndong (jd.com), harap berhati-hati dan pastikan memesan versi yang benar. Versi paling umum di DC 1100 tanpa antarmuka PC. Hanya sedikit toko di Taobao yang menyediakan versi yang benar ini, dan pada saat penulisan ini, jd.com bahkan tidak menyediakan versi yang benar. Jika anda memerlukan bantuan untuk membeli peralatan dari China, anda dapat menghubungi kami dengan subject "Pemesanan Peralatan Dylos", dan kami akan membantu anda untuk pemesanannya.

Untuk mengekstrak data secara otomatis untuk dikirim ke server, Raspberry PI ($56) dan kabel serial ke USB ($9), total BOM sebesar $375. (Anda dapat membeli semua materi ini dari Amazon dengan mengklik gambar di bawah)

Dylos DC1100 pro with PC interface	Serial to USB cable	Raspberry PI

Dokumentasi dan skrip untuk menghubungkan penghitung partikel Dylos ke Raspberry PI, dan secara otomatis mengunggah data dylos ke server proyek Indeks Kualitas Udara Dunia tersedia gratis dari github: github.com . Jika Anda memiliki pertanyaan, Anda dapat menghubungi kami dengan subjek "Eksperimen Dylos".

Perlu diingat juga bahwa saat Anda mengatur Penghitung Partikel Dylos di luar, Anda harus berhati-hati di mana Anda menemukannya. Idealnya, letaknya di tempat yang tidak terlalu berangin, karena angin dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembacaan (Alasannya adalah penghitung Dylos menggunakan kipas sederhana untuk mengetahui aliran udara yang masuk, dan volume aliran udara yang masuk. per menit harus konstan untuk mendapatkan pembacaan yang akurat ~ Kipas sederhana ini adalah salah satu alasan mengapa bahan semacam ini sangat terjangkau dibandingkan dengan sensor MetOne BAM profesional).

Untuk membandingkan pembacaan Dylos dengan pembacaan BAM, kami menggunakan data BAM yang disediakan oleh Balai Pameran Pertanian Chaoyang Beijing (朝阳农展馆), karena stasiun kami terletak di area Sanlitun Soho.

Dan inilah hasil real-timenya: Garis berwarna biru adalah pembacaan dylos (diperbarui setiap menit), dan garis berwarna merah adalah data BAM (diperbarui setiap jam). Grafik pertama membandingkan pembacaan PM ₁₀ , sedangkan grafik kedua membandingkan pembacaan PM _2.5 . Perlu diketahui juga bahwa data BAM disediakan dalam µg secara langsung, yaitu tidak dikonversi ke nilai AQI.

(Click on the picture to open the real time version)

Seperti yang Anda lihat, kemiripan antara pembacaan dylos dan BAM cukup tinggi, namun tidak selalu dapat dibandingkan sepenuhnya. Di bagian kedua postingan ini (yang akan kami tulis setelah dua bulan, setelah kami mengumpulkan cukup data), kami akan memberikan lebih banyak data statistik tentang pembacaan tersebut.

Selain itu, jika Anda tertarik untuk mengikuti eksperimen ini, dengan menyiapkan stasiun Dylos Anda sendiri, silakan hubungi kami . Kami akan menyediakan semua skrip dan pengaturan detail, serta menambahkan database sensor kepada Anda, sehingga Anda dapat melihat pembacaan Anda secara real-time.

Sebagai tindak lanjut dari postingan kali ini, Anda bisa cek postingan baru tentang percobaan pemeliharaan Dylos Air Pticule Conter .